Friday, March 22, 2013

Definisi dan Etiologi Trauma from Occlusion


  1.      Definisi
Stillman (1917) mendefinisikan trauma from occlusion  sebagai “kondisi dimana injuri dihasilkan pada struktur pendukung gigi saat melakukan aksi menutup rahang”.
WHO (1978) mendefinisikan trauma from occlusion sebagai “kerusakan pada periodonsium yang disebabkan oleh tekanan pada gigi yang dihasilkan baik secara langsung maupun tidak langsung oleh gigi pada rahang yang berlawanan”.
Pada “Glossary of Periodontic Terms” (American Academy of Periodontology 1986), trauma from occlusion didefinisikan sebagai “injuri terhadap attachment apparatus sebagai hasil dari tekanan oklusal yang berlebih”.1
  2.      Etiologi
1.Perubahan pada tekanan oklusal
·      Besarnya tekanan oklusi meningkat sehingga pelebaran ruang periodontal,    peningkatan jumlah dan labar serat ligament periodontal, dan peningkat densitas tulang alveolar.
·      Perubahan arah tekanan oklusi dapat mengakibatkan reorientasi tekanan dalam periodonsium sehingga serat ligament periodontal utama diatur sedemikian rupa untuk mengkomodasi tekanan oklusi sepanjang sumbu utama gigi.
·      Durasi tekanan oklusi tekanan konstan pada tulang lebih berefek negative dibandingkan tekanan intermiten.
·   Frekuensi tekanan oklusi semakin banyak frekuensi tekanan intermiten, semakin besar injuri terhadap jaringan periodonsium.
      2.Berkurangnya kemampuan jaringan periodonsium uantuk menerima tekanan oklusi.2


Sumber :
1. Jan Lindhe, Niklaus P. Lang, Thorkild Karring. Clinical Periodontology and Implant Dentistry. 5th Ed. UK : Blackwell Munksgaard. P.349
2.    Newman, M.G., Takei, H.H., Carranza, F.A. Carranza’s Clinical Periodontology, 10th Ed. WB. Saunders Co. St. Louis. 2006. P. 468.



No comments:

Post a Comment

Dont be shy to just post a comment :)